Selamat Datang Di Kota Batik Pekalongan.Portal Penulis Pekalongan Dan Sekitarnya.Sahabat Media Juga Dapat Mengirimkan Informasi Sekitar Pekalongan Melalui Email : dhimashr@gmail.com Atau Sms Online Di 0815 480 92192***###########***Swanten Qustique Lagi Nyari Singer Cewe Yang Suka Banget Ma Lagu2nya Nicky Astrea. Yang Merasa Punya Hoby Nge Rock Dengan Bit Bit Slow Silahkan Persiapkan Mental Buat Gabung Bareng Kita Yaaak. Wilayah Comal Bojong Sragi Diutamakan Untuk Mempermudah Jarak Tempuh.SMS Dulu Juga Boleh......

Wednesday, 14 April 2010

Berita Hari Ini » Mata Air Dan Air Mata

Mata Air Dan Air Mata

0 comments

Mata Air Dan Air Mata

Oleh : Dhimas HR


Mata air selalu mengalir memenuhi sendhang – sendhang keabadian

Bening ......membuat semua menjadi hidup karenanya

Mata air menjadi sumber kehidupan banyak umat dan ianya tak pernah sedih

Air mata selalu menetes ketika pada saatnya datang iba maupun suka


Jika iba...air mata itu menjadi kusam sekusut jiwanya

Jika suka...air mata itu menjadi bening ...sebening mata air


Dan air mata pun tak perlu menunggu cerita sedih

Agar mata airnya selalu bening dan menjadi sumber kehidupan ianya

Begitupun yang mestinya ia rasakan

Bening sebening mata air yang memberi harapan pada alam

Tenang setenang sendhang – sendhang yang dialiri mata air kesucian

Lambat perlahan namun pasti dan tak pernah mengering meski kemarau mengancam diujung sana


Saat kudengar orang – orang mengatakan tentang air mata

Kulihat binar – binar di sisi sorot mata tajammu

Entah apa yang dipermainkan di alam fikirnya

Apakah masih sama seperti yang kemarin atau justru permainan lain

Yang jelas masih mampu kuingat hampir semua permainannya


Begitu juga ketika buih – buih lembut dipasir pantai menjadi saksi senyum simpulnya saat itu

Angin laut yang juga menjadi saksi tentang keluhnya pada sang rajawali

Engkau masih setegar yang dulu mungkin saat mempertahankan semua pendirianmu

Tentang rajawali dan penolakan halus terhadap pemilik diri di alam ini

Betapa kukuh dan kuatnya meski terkadang juga berubah – ubah secepat kilat

Dan itulah yang juga membuat jiwa ini kembali berfikir tentang semuanya


Jauh dari lubuk hatiku

Jiwaku resah mencari sesuatu yang mungkin tak akan pernah kudapatkan

Hanya airmata sedalam mata air yang menjadi kawan sejati dipersimpangan ini

0 comments:

Pasang Iklan Gratis